Jumat, 18 November 2011

Kekalahan Timnas U-23

Kekalahan Timnas sepakbola U-23 Indonesia di tangan Malaysia dalam lanjutan penyisihan group A di event Sea Games kemarin, membuat publik Indonesia harus gigit jari dan menerima tamparan keras dari musuh bebuyutan tersebut. Sebab ini merupakan kekalahan yang kedua kalinya di ajang yang berbeda untuk timnas garuda oleh Malaysia, yang pertama ketika timnas senior dikalahkan di final Piala AFF dan yang kedua kemarin petang garuda muda ditekuk dengan skor 0-1 oleh Malaysia U-23.
Yang menjadi sebab kenapa publik Indonesia seperti mendapatkan tamparan keras atas kekalahan dari Malaysia yaitu karena kekalahan dari Malaysia sama halnya dengan kita mendapatkan hinaan dari mantan pacar, serta suami yang diusir dari rumah oleh istrinya.
Walaupun kekalahan ini tidak membuat garuda muda tersingkir dari ajang Sea Games dan  menghentikan langkah timnas menuju semifinal, tapi kekalahan dari tim Malaysia sangat sulit diterima oleh kebanyakan masyarakat kita. Sebab bukan karena kalah saja tapi karena faktor lain yang membuat kekalahan dari Malaysia ini sukar untuk diterima, seperti ulah dari negara tetangga tersebut yang sering mengklaim kebudayaan yang ada di Indonesia serta pencaplokan sebagian daerah yang ada di Indonesia. itulah beberapa faktor yang membuat pertandingan dalam cabang olahraga yang di pertandingkan di ajang Sea Games antara Indonesia melawan Malaysia menjadi panas dan membuat para atlit sangat emosional bahkan bukan hanya para atlit yang sangat emosional, penonton pun sangat bersemangat dalam memberi dukungan untuk kemenangan Indonesia. Sehingga kemenangan atas Malaysia adalah harga mati yang tidak bisa di ganggu gugat.
Semoga kekalahan ini tidak menjatuhkan semangat juang skuad merah putih di semi final. Tidak menyurutkan dukungan masyarakat terhadap timnas di semifinal dan Insya Allah, final. Lebih dari semua itu, Rahmad Darmawan harus membuktikan bahwa strateginya lawan Malaysia memang tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar